Cinta (1)

Aku tahu ini cinta,
tapi aku lebih memilih diam saja

Aku tahu ini cinta,
tapi aku hanya memilih bisu seribu kata seribu bahasa

Aku tahu ini cinta,
tapi aku memilih pergi menjauh darinya

Aku tahu ini cinta,
karena itu aku lebih suka menunggunya, 
membiarkan takdir yang membedah kebisuan rasa ini.

Aku tahu ini cinta, 
karena getarannya terasa, 
walau aku tak ungkapkan, 
pun namanya tetap sama,
tetap CINTA

hanya saja,, disaat cinta menyatakan hadirnya

ku hanya diam tak mampu memaknai binarnya

               

Meragukah, atau memang ini tanda bahagia yang timbul tiba-tiba,

hingga hati semakin bingung memaknainya...

Ibu..

Ibu,

Katakan apa yang kau mau dari ku

Nyawaku? Hidupku?

Apapun, ambillah apa yang ada pada diriku untuk mu jika kau mau

Ibu,

Tak terbayar senyuman setia mu untukku

Tak terhingga nasehat dan pelajaran hidup yang telah kau berikan untukku

Ibu,

Kau pernah ajarkan aku, tentang mimpi

bahwa segala yang ku inginkan itu berasal dari mimpi

Karena itu sejak kecil ku sudah mulai merangkai banyak mimpi

Dan kini setelah dewasa,

Ku dapati tak semua mimpi ku tercapai

Tak semua apa yang ku ingikan terpenuhi

Lalu ku datangi engkau,

Ku bertanya kembali

Tetang ini

Kau jelaskan dengan bahasa santun mu

Bahwa Tuhan tahu apa yang ku butuhkan

Tuhan tahu apa yang terbaik untukku

Tidak semua apa yang ku mau harus ada

Tidak semua yang aku harapkan harus tercapai

Oh,, tapi otakku terlalu bebal untuk pahami ini semua

Aku sudah berusaha ibu,,

Berusaha semampuku

Ku sokong pula dengan doa.

Tapi, kenyataannya berbalik dengan skenario yang telah ku susun rapi

Ingin rasanya menjerit.

Menangis,

Mengeluh,

Meratap

Kembali kau datangi aku dengan senyuman mu

Tak bosan kau berikan pelukan hangat mu untuk ku

Kembali ku dengar nasehat mu

Tuhan itu tak akan biarkan hambanya menangis berkepanjagan

Pun tak akan biarkan hambanya bahagia berkepanjangan

Semua seperti roda berputar, menempati posisi sesuai episodenya

Seperti siang berganti malam

Matahari berganti bulan

Semua akan ada waktunya

Aku harus percaya bahwa rencanaNya akan datang lebih indah dari yang aku bayangkan

Kau tanamkan keyankinan bahwa setelah tangisan ku ini akan datang senyuman,

Senyuman indah merekah, buah dari kesabaranku

Hanya keyakinan yang ku butuh,

Hanya itu..

ibu,

kau ajarkan aku arti hidup

kau ajarkan aku bagaimana menjalaninya

walau jalan ini terseok seok

kau tetap setia disampingku

hanya kau

bukan yang lain.. 

Cukup sudah...

Cukup sudah,
Aku sudah lelah,
benar-benar lelah..

Kenapa kau tak mengerti isyarat ini
sengaja, atau memang kau tidak peka
sampai saat ini kau biarkan genangan ini menancap setia di mata ku

tak bisakah kau pahami bahwa asa ini ingin bersamamu,

dan kau biarkan diriku menunggu lama

rasanya ingin membiarkan dirimu tersesat, 
tersesat dalam labirin mimpiku,
membiarkan dirimu tak kembali, 
dan memaksa dirimu bersatu dengan ku..

Ask

Tanyakan pada sang bulan,

Bagaimana berkawan dengan  beribu bintang dilangit

Tanyakan pada matahari,

Bagaimana dia membagi cahaya untuk para bola kehidupan

Tanyakan pada hujan,

Bagaimana ia bisa bersatu menimpa tanah merah

Tanyakan pada para ranting,

Kenapa  tetap setia pada batang pohon yang sudah kering.

Melawan Sepi

Sendiri diri ini

Melawan sepi

Mengajarkan arti

Akan kebersamaan yang telah terlewati

Ku menyapu sepi

Dengan menulis puisi

Walau tak indah di hati

Para penikmat fiksi

Ku tak peduli

Ini aku, yang kau biarkan sendiri

Biarkan ku coba menikmati

Melalui hari-hari

Walau kadang bagai ditusuk duri

Aku tetap bisa berdiri

Melawan sepi,

Hingga nanti

Tak sendiri lagi...

Jkt, 241013

Menghitung Rindu

Setiap hari ku menghitung rindu
Kenangan masa yang terbingkai kaku
Setiap detik 
Setiap menit
Setiap jam 
Di sana ada rindu
Sentuhan jiwa yang hangat
Sapaannya yang menyemangat
Semua itu hanya sesaat

Dan sekarang,,
Ku jumpai alam nyata 
Ku jumpai realita 
Semua itu hanya omong kosong

Ku Biarkan rindu terbawa angin hingga menyatu dengan debu
Ku Biarkan rindu mengalir dalam aliran air mata
Biarkan semua meluap bersama embun yang hanya sekejap

"Jkt, 241013"

Mimpi

tak jauh seperti bintang dilangit

tak sulit bagai mendaki bukit

kan ku raih sambil berakit-rakit

walau sakit

ku kan selalu bangkit

  

Impian ku dekat sekali

Dia hanya sepanjang jari

Sungguh ku liat tak sampai 5 centi

Sampai-sampai ku berlompat tali

Ini tekad ku dalam hati

Bagai di bakar bara api

Semangatku abadi  

Kan ku raih apa yang disebut mimpi

Letakan Dunia pada tanganmu

Dunia..

Dunia itu semu,

Semu bewarna kelabu

Dia hanya ada saat mata mu menatap

Sedang hilang saat mata mu terpejam

Seperti itu lah usia sang bola kehidupan

"Genggamlah dunia itu di telapak tanganmu"

Remaslah hingga menjadi butiran debu

Tiupkan ke udara, biar angin membawanya

Tataplah dunia itu kecil seperti biji

Jangan pernah letakan di hati

Karena bila terjadi

Maka mungkin kau lupa hakikat hidup ini

Bahkan lupa pada sang illahi 

------------------------------------------------------------------------------------------

## Ketahuilah, bahwa sesungguhnya kehidupan dunia ini hanyalah permainan dan suatu yang melalaikan, perhiasan dan bermegah-megah antara kamu serta berbangga-banggaan tentang banyaknya harta dan anak, seperti hujan yang tanam-tanamannya mengagumkan para petani; kemudian tanaman itu menjadi kering dan kamu lihat warnanya kuning kemudian menjadi hancur. Dan di akhirat (nanti) ada azab yang keras dan ampunan dari Allah serta keridhaan-Nya. Dan kehidupan dunia ini tidak lain hanyalah kesenangan yang menipu. (QS, Al Hadid ayat 20) 

"Dan tiadalah kehidupan dunia ini melainkan senda gurau dan main-main, Dan sesungguhnya akhirat itulah yang sebenarnya kehidupan, kalau mereka mengetahui" (Al-Ankabut:64)

LoVe

Hidup Adalah ...

Kawan.. 

Bantu aku mencari dimana arti kehidupan,
Ku mencari artinya dalam kantong bajuku 
Tapi tak ku temui di sana.. 
Ku mencarinya di kolong tempat tidurku 
Tapi tak juga ku temui di sana
Ku mencarinya di dalam tas kerja ku 
Tapi tak juga ku temui di sana.. 
Lelah... 
Lelah sudah ku mencari... 
Lalu ku coba berjalan pelan, menyusuri labirin pikiranku... 

Menyusuri seluruh labirin pikiranku
Namun yang ada hanya kosong tanpa arti

Kawan apakah kau tahu
Dimana arti kehidupan bersemayam
Apakah di mahkota para raja
Atau di ujung ketuk palu sang jaksa
Mungkinkah di jas kotor para koruptor
Atau di kerling sudut mata wanita penggoda

Kembali ku berjalan pelan menyusuri labirin pikiran

Resah pun kian membayang
Bagaimana ku tahu artinya
untuk apa hidup ini teman

Ku bertanya pada langit, dia diam tak menjawab
ku bertanya pada bumi, dia pun diam
aku bertanya pada rumput yang sedang bertasbih, dia pun tak menjawab
aku bertanya pada ikan-ikan dilautan, dia pun ikut diam sama seperti yang lain

Tak ada yang beritahu ku
apa itu hidup, apa lah artinya kehidupan
semua ibarat fatamorgana
Ia lari ku dekati

# Oktober 2013

Rasaku cukup milikku

Jika rasaku juga milikmu. 
Lalu....
kenapa kau biarkan rasaku
melangkah sendiri di jalan sepi.
Di kelamnya malam, mirisnya hati. 

Jika rasaku juga milikmu. 
Mengapa kau biarkan mendung menggelayut di sudut mataku. 
Lalu....tetes airnya jatuh merendam hatiku 
hingga lukaku makin parah dan kian membeku. 

Jika rasaku juga milikmu. 
Mengapa tak pernah mampu kau baca hatiku, 
hingga membuncah sesak dadaku.
Dalam pilu menderu tersadar aku.....
Rasaku bukanlah milikmu

#karya bersama... Nda Eliana, Mas Wiwid, Mbak Dewi... KBM-5 Okt '13 

Harusnya  diriku tak merasa terluka

Hanya saja ada rasa yang kusayangkan

Pernah hinggap di hati

Hingga rasa itu kini membatu

Sulit ku hilangkan

Sulit ku pecahkan

Keras, keras sekali

Belum kutemui alat untuk menghacurkannya

Harusnya diriku tak merasa gelisah

Karena ku tahu apa yang ku rasa hanya sebuah kamuflase belaka

Bagai fatamorgana

Tampak indah dari jauh

Dan hilang saat ku dekati

Harusnya kini ku tak merana

Karena rasaku cukup milikku

Bukan untukmu


-Musikalisasi Puisi diatas.. klik link nya ya... :)

Aku orang yang sangat kaya !?

Aku orang yang sangat kaya....

Bagaimana tidak, aku punya tempat tinggal dimana-mana, atapnya luas tak terhingga,
alasnya menghampar luas berwarna warni..
Kebutuhan air ku tercurah langsung dari atap..
Cahaya ku pun terpancar langsung dengan milyaran watt dari sumbernya.. 

Sedang kamu...
Hanya punya atap yang barbatas..
Alas yang terukur..

Oh.. Sungguh aku ini sangat kaya
Syukurku pada Penciptaku
Memberi ku begitu luas nikmat
Hanya satu kurang ku, 
aku sering merasa ada yang tak beres dengan perutku, dia sering berbunyi

Mungkin sesuap nasi belum masuk ke dalamnya ..

karena memang tak ada orang tua disisi

Setelah itu ku kembali bernyanyi dengan gitar kecilku..
Mengelilingi rumahku, mencari receh untuk perutku.

#anak jalanan 

051013

Formula of Misses (Mathematic)

Rindu ku pada mu sudah BERAKAR KUADRAT...

Tidak kah kau pahami, diriku memendamnya bersama LOGARITMA nafasku..

Jadi kapan kau mau datang menghampiriku, wahai sosok dalam mimpi..

ELIMINASI lah rasa ku ini, dan SUBTITUSI kan dengan senyuman di wajahku..

Buatlah PERTIDAKSAMAAN ini menjadi sebuah PERSAMAAN tujuan yang indah...

Segeralah datang, agar rindu ini tak berubah menjadi HIMPUNAN air mata terus

menerus..

#051013